“Jadi, kita mau undang berapa orang?”
Percakapan inilah yang seringkali menjadi titik awal dari semua kerumitan dan juga kegembiraan dalam merencanakan pernikahan. Keputusan antara menggelar pesta Grande dengan ratusan tamu atau perayaan Intimate yang hanya dihadiri puluhan orang terdekat adalah fondasi dari seluruh bangunan sebuah acara.
Pilihan ini lebih dari sekadar angka. Ini akan menentukan di mana pernikahan akan digelar, berapa banyak anggaran yang dibutuhkan, dan yang terpenting, pengalaman seperti apa yang akan dirasakan oleh pengantin dan para tamu. Agar tidak salah langkah, penting untuk memahami konsekuensi dari setiap pilihan. Mari kita jelajahi bersama.
Isi Konten
1. Atmosfer & Pengalaman Tamu
Ini adalah tentang ‘rasa’ yang akan tercipta dan dikenang oleh semua yang hadir.
Untuk Pesta Intimate…
Pesta intimate menciptakan atmosfer laksana sebuah jamuan makan malam keluarga yang hangat dan personal. Konsep pernikahan ini mengutamakan interaksi yang berkualitas, di mana setiap tamu akan merasa terlibat sebagai bagian penting dari cerita, bukan sekadar menjadi penonton. Percakapan pun mengalir lebih dalam, tawa terdengar lebih riang, dan keakraban menjadi denyut utama dari keseluruhan acara. Konsep ini akan menjadi pilihan sempurna bagi pasangan yang menghargai kehangatan dan ingin berbagi momen secara mendalam dengan lingkaran terdekatnya.
Untuk Pesta Grande…
Pesta grand memancarkan energi, kemegahan, dan kemeriahan dalam setiap detiknya. Bayangkan sebuah festival perayaan yang spektakuler, di mana pengalaman tamu akan bertumpu pada tiga pilar utama: elemen visual yang memukau, beragam hidangan yang bisa mereka jelajahi, serta hiburan yang terus menjaga suasana tetap hidup. Konsep pernikahan ini akan menjadi pilihan ideal bagi pasangan yang menyukai keramaian, ingin merayakan kebahagiaan bersama semua relasi, dan bercita-cita menciptakan sebuah acara yang akan terus menjadi buah bibir karena kemegahannya.
2. Anggaran & Alokasi Dana
Setiap pilihan memiliki konsekuensi finansial yang sangat berbeda.
Untuk Pesta Intimate…
Konsepnya adalah “biaya per kepala lebih tinggi, namun total anggaran bisa lebih rendah”. Dengan jumlah tamu yang lebih sedikit, anggaran bisa dialokasikan untuk meningkatkan kualitas. Misalnya, menyajikan format seated dinner yang elegan, memberikan suvenir yang lebih personal dan premium, atau menghadirkan live band berkualitas tinggi untuk hiburan.
Untuk Pesta Grande…
Di sini berlaku sebaliknya: “biaya per kepala lebih rendah, namun total anggaran jauh lebih tinggi”. Format prasmanan atau buffet memang menjadi lebih efisien untuk melayani ratusan tamu. Akan tetapi, faktor-faktor seperti biaya sewa venue yang lebih besar, jumlah dekorasi masif yang dibutuhkan untuk mengisi ruangan, serta total porsi hidangan secara alami akan mendorong angka akhir anggaran menjadi jauh lebih tinggi.
2. Anggaran & Alokasi Dana
Skala acara akan secara langsung menentukan di mana hari bahagiamu bisa dirayakan.
Untuk Pesta Intimate…
Di sinilah letak keleluasaan terbesarnya. Pilihannya hampir tak terbatas: restoran fine dining favorit, galeri seni yang artistik, villa pribadi di puncak bukit, atau bahkan taman belakang rumah yang disulap menjadi lokasi magis. Fleksibilitas ini memungkinkan konsep pernikahan menjadi sangat unik, personal, dan benar-benar keluar dari kebiasaan.
Untuk Pesta Grande...
Pilihan venue secara alami menjadi lebih terbatas pada lokasi yang memiliki kapasitas besar. Umumnya jatuh pada ballroom hotel berbintang, gedung serbaguna, atau area outdoor seperti taman luas dan lapangan. Konsep dekorasi pun harus dirancang dalam skala besar agar mampu mengisi ruang dan menciptakan dampak visual yang kuat, sehingga tidak terasa “tenggelam”.
4. Interaksi dengan Pengantin
Ini adalah tentang kualitas momen yang bisa didapatkan oleh mempelai bersama orang-orang terkasih mereka.
Untuk Pesta Intimate…
Pengantin memiliki sebuah kemewahan yang tak ternilai: waktu. Mereka punya kesempatan untuk benar-benar menyapa, berfoto santai, berbagi tawa, dan bahkan bertukar cerita singkat dengan hampir setiap tamu yang datang. Mereka berperan sebagai tuan rumah yang hangat dan terlibat langsung dalam perayaan.
Untuk Pesta Grande…
Dalam pesta grande, interaksi utama menjadi lebih formal dan berpusat di pelaminan. Para tamu akan bergantian menyalami pengantin dalam waktu singkat, sehingga sulit bagi siapa pun untuk berbincang lebih dalam. Alhasil, sebagian besar tamu akan menikmati perayaan sambil mengagumi mempelai dari kejauhan, yang berperan laksana ‘bintang pertunjukan’ di atas panggung megah mereka.u.
Tidak ada yang salah dan benar.
Pada akhirnya, tidak ada jawaban yang benar atau salah antara konsep pernikahan Intimate dan Grande. Pilihan terbaik adalah yang terasa paling jujur dan otentik. Kunci utamanya adalah keselarasan; jangan memaksakan konsep ‘akrab’ dengan 500 tamu yang akan terasa sesak, atau menggelar pesta ‘megah’ dengan 100 tamu yang akan terasa lengang.
Memilih skala acara adalah tentang menerjemahkan kepribadian sepasang mempelai menjadi sebuah konsep yang utuh. Terkadang, diskusi mendalam dengan seorang perencana profesional bisa menjadi kompas yang paling dibutuhkan.
Itulah mengapa sesi konsultasi awal di Avinci selalu kami mulai dengan percakapan yang mendalam, bukan sekadar hitungan angka. Kami hadir untuk membantu memetakan prioritas, sehingga apa pun pilihanmu, hari istimewamu akan menjadi representasi sejati dari kisah cintamu, yang dieksekusi dengan sempurna.